Mengintip 'Laboratorium' Mungil Ival
Andrian Fauzi - detikinet
Lab Ival (afz/inet)
Rumah bocah itu terletak di Gang Adiwinata No 9, Bojongsoang, Kabupaten Bandung. Dalam gang kampung yang hanya bisa di lewati satu motor ini, detikINET menghampiri bocah bernama lengkap Arrival Dwi Sentosa yang berusia 13 tahun ini.
Kepada detikINET, Ival -- biasa ia disapa -- pun mendemonstrasikan kemampuannya. Di ruang keluarga yang juga sekaligus menjadi tempat tidur dan belajar, bocah bernama ini menunjukkan semua perangkat yang dia pergunakan untuk menciptakan antivirus tersebut.
Tumpukan CD program yang bercampur dengan buku-buku pelajarannya tampak menghiasi meja komputer yang terletak di ruang tamu. Ruangan itu cukup sederhana dengan hanya dua kursi dan sebuah meja bundar. Di meja komputer tersebut buku-buku sekolah dan deretan CD program tampak berserakan di atasnya.
"Ini komputer sudah lama. Bapak beli tahun 2003. Pas-pasan sih, tapi cukup lah untuk programing," katanya sambil menyalakan komputer usang milik keluarganya.
Sambil membuka file-file sumber kode Artav, Ival menjelaskan tahapan membuat sebuah antivirus. Menurutnya, untuk membuat antivirus, yang dibutuhkan adalah kemampuan memahami bahasa program dan karakteristik virus. Bagian tersulit dari proses pembuatannya adalah saat membuat database.
"Yang susah adalah membuat database virus. Kita harus rajin mencari virus-virus yang terbaru yang beredar. Kita pelajari karakternya dan kita tambahkan script untuk mengatasi serangannya. Lalu kita masukkan dalam data base," jelasnya.
Kemampuan Artav pun tidak bisa dianggap remeh. Selain bisa menangkal virus-virus terbaru, antivirus ini juga bisa dijalankan bersama dengan anti virus lainnya seperti Kaspersky AV, Kaspersky IS, BitDefender AV, BitDefender IS, Norton AV, Norton IS, Vipre AV, AVG AV, AVG IS, Rising AV, Eset NOD32 AV, Eset NOD32 Smart Security, Panda AV, Panda IS, Avira AV, Avira Premium, Avira IS, Smadav, Ansav, PCMAV dan Microsoft Security Essentials.
Tak hanya itu, fitur-fitur pendukung lainnya seperti Realtime Protection, Anti
Hacker, Mail Scanner, USB Protected dan Link Scanner menambah ketangguhan Artav. Di versi terbarunya 2.4, Artav juga menambahkan fitur Worm Detector dan Rootkit Detector.
"Saya terus perbaiki sampai antivirus ini bisa sempurna. Perbaikan dan penambahan fitur ini berdasarkan permintaan ataupun masukan dari mereka yang mendownload dan menggunakan anti virus ini," pungkas Ival.
Sumber : DETIK.NET